Lompat ke isi

Bumi yang bulat

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Gambaran artis mengenai Bumi bulat pada abad pertengahan.

Konsep Bumi yang bulat kembali ke abad ke-6 SM pada filsafat Yunani kuno dan filsafat India. Di Yunani, konsep ini dikemukakan oleh Pythagoras.[1] Di India, konsep Bumi bulat diakui dalam Shatapatha Brahmana dan Aitareya Brahmana.

Konsep ini menggantikan konsep awal mengenai Bumi datar.

Bacaan lanjutan

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Dicks, D.R. (1970). Early Greek Astronomy to Aristotle. hlm. 72-198. ISBN 9780801405617.